PUISI - PUISI BAIT 3 (2)

IBU
KARYA :OKTAVIAN ARYA PUTRA


Ibu kau mengandung 9 bulan
sampai engkau melahirkanku dengan susah paya
engkau merawatku sampai aku tumbuh besar
engkau juga merawatku tampa pamri
dan engkau juga merawatku dengan penuh kasih sayang

Ibu kau mengajariku berjalan sampai aku bisa berjalan
engkau juga mengajariku berbicara sampai aku bisa
Ibu kau bagaikan malaikatku
dikala aku sedih engkau selalu ada untuk menghiburku

Ibu.. aku juga merasa engkaulah pahlawanku
setiap aku kesusahan engkau selalu ada untuk membantuku
Ibu... bekerja keras
untuk menafkahiku
ibu... terima kasih atas pengorbananmu
yang engkau berikan kepada ku
Ibu...


Pensil
Karya: Nadine Aliyah Mustafa(7A)


Oh... pensil....
Kau sangat berguna untukku.
Kau digunakan untuk menulis.

Oh... pensil aku sangat membutuhkanmu untuk menulis.
Kau sering ku gunakan saat di sekolah.
Terkadang kau patah jika ku pakai terus menerus.
Tetapi aku selalu merautmu.

Pensil....
Kau sering kuraut dan akhirnya kau menjadi pendek.
Dan bila tak ada kau pensil aku tidak dapat menulis . 




Tas
Karya: Nadine Aliyah Mustafa (7A)


Tas kau sangat penting untukku.
Oh... tas kau selalu ku gendong saat aku berangkat sekolah.
Dan kau melindungi barang-barangku.

Tas bila tak ada kau aku tidak bisa menaruh barang-barangku.
Dan aku sering memakaimu hingga kotor.
Tetapi aku selalu mencucimu.

Oh tas....
Kadang kau bisa rusak bila aku menaruh barang-barangku terlalu banyak.
Jadi kau sangat berguna untukku.





Pohon
Karya: Nadine Aliyah Mustafa(7A)


Pohon kau sejuta manfaat bagiku.
Bila tak ada kau aku tidak dapat menikmati buah segarmu.
Dan kau juga membuat udara menjadi segar.
Bila tak ada kau juga aku pun tidak bisa menghirup udara segar.

Pohon.....
Kau juga yang membuat lingkungan menjadi rindang dan sejuk.
Tetapi banyak warga-warga yang yang menebangimu dengan sengaja.
Dan kau sampai-sampai pernah di bakar.

Oh.... pohon....
Bila kau tak ada, bagaimana dengan bumi ini ??





Lampu
Karya: Nadine Aliyah Mustafa(7A)


Oh... lampu...
Kau sangat terang bila dilihat.
Tetapi bila kau mati, kau tidak berguna bagiku.

Bila tak ada kau, aku tidak dapat melihat apapun.      
Dan bila tak ada kau, mata ku bisa buta.

Tetapi masih banyak orang yang tidak menghemat lampu.
Sampai-sampai kau tidak dapat dinikmati warga desa yang terpencil.
Jadi kau sangat berguna untukku dan semua orang yang ada di bumi.


IBU
9 bulan..
Dalam rahimmu..
Kau selalu menjagaku..
Bahkan saat melahirkan pun kau harus bertaruh nyawa agar aku selamat..
Air mata haru keluar dari matamu saat mengetahui aku lahir ke dunia ini..

Oh ibu..
Kau selau menjagaku..
Kau selalu menghiburku saat aku sedih..
Kau selalu memberi solusi saat aku sedang kesulitan..
Banyak pengorbanan yang sudah kau berikan untukku..

Namun..
Terkadang aku membantah perkataanmu..
Terkadang aku membuatmu sakit hati..
Terkadang aku membuatmu menangis..
Tapi, setiap maaf yang kuucapkan selalu kau terima dengan senang hati..
Kau bagaikan malaikat tak bersayap yang dikirim tuhan untukku..
Terimakasih Ibu..
Indonesia
Karya : Jasmine Marshanda R.A.
Indonesia..
Dari sabang sampai merauke..
Beribu – ribu pulau..
Beribu-ribu suku..
Beribu-ribu bahasa..
Walaupun banyak perbedaan..
Kau tetap Indonesiaku..

Gunung-gunung menjulang..
Sungai-sungai mengalir..
Laut yang biru dan jernih..
Semua itu ada di Indonesia..

Indonesiaku..
Begitu indah alammu..
Kau memberku ketenangan..
Hingga akhir hayatku..

Comments

Popular posts from this blog

PUISI- PUISI 2 BAIT(1)

Penjelasan tentang hukum Titius - Bode

Manfaat Matahari Bagi Bumi

Mengapa Matahari Disebut Sebagai Pusat Tata Surya

Macam-macam Rima/Sajak

PUISI - PUISI 3 BAIT (1)

PUISI - PUISI 4 - 5 BAIT(1)

Manfaat Luar Biasa Pada Buah Mangga

Pengertian, Contoh, dan Ciri - Ciri Deskripsi

Pengertian Dan Karakteristik Planet